Membuat subdomain di domain utama di debian 8

Perbedaan domain dan subdomain terletak pada penggunaan dan fungsinya, di mana domain merupakan alamat utama yang mewakili IP address website, sedangkan subdomain adalah alamat tambahan yang diambil dari domain utama yang sudah ada.

Domain, disebut juga domain root, merupakan salah satu komponen utama saat membuat website. Fungsinya yaitu untuk mengubah IP address website menjadi alamat yang mudah diingat.

Di sisi lain, subdomain adalah bagian yang ditambahkan pada domain root, yang utamanya berfungsi untuk hal-hal terkait organisasi website.

kali ini saya akan memberikan contoh membuat sub domain di domain utama, kemarin kita udah membuat domain dengan nama servertkj.net sekarang kita akan tambahkan sub domain dengan alamat blog.servertkj.net

A. Konfigurasi Subdomain

Step 1

Langsung saja langkah pertama kita harus konfigurasi db.alamat1 terlebih dahulu. dengan perintah

nano /etc/bind/db.alamat1

Tambahkan perintah blog IN A 192.168.1.12 seperti gambar di bawah ini ;

Step 2

Selanjutkan konfigurasi db.ip , untuk konfigurasinya hampir sama dengan db.alamat1. dengan perintah

nano /etc/bind/db.ip

silahkan tambahkan 12 IN PTR blog.servertkj.net

Step 3

Jika sudah silahkan lakukan restart dengan perintah ;

service bind9 restart atau dengan perintah /etc/init.d/bind9 restart

B. Pengujian

Silahkan buka alamat subdomain http://blog.servertkj.net di browser client

C. Menambahkan direktory baru buat sub domain

kalian harus membuat folder di root directory dari webserver kemudian konfigursi juga virtualhostnya dan buatlah halaman index dari blog dengan perintah berikut;

cd /var/www/html

mkdir blog

cd blog/

nano index.html